LKMM-TM Unusida, Bangun Sinergi Terstruktur Bersama Ormawa
Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) menggelar Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMM-TM) angkatan ke 3 tahun 2024. Kegiatan ini digelar pada Rabu (28/02/2024) di Hall Kampus Unusida, Jl Lingkar Timur, Rangkah Kidul, Sidoarjo dan Jum’at-Ahad (1-3/03/2024) di Pondok Darul Muta’alimin. Selotapak, Trawas, Mojokerto.
Pelatihan tersebut diikuti oleh 54 mahasiswa yang merupakan pengurus Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Unusida, mulai dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) serta Himpunan Mahasiswa Program Studi (Hima Prodi) di Unusida.
Kepala Bagian (Kabag) Kemahasiswaan, Machfudzil Asror, S.Pd.I,. M.Pd menjelaskan bahwa LKMM-TM menjadi kegiatan orientasi yang wajib diikuti oleh seluruh Badan Pengurus Harian (BPH) Ormawa. Sebab, LKMM-TM ditujukan untuk membekali mahasiswa dengan wawasan dan keterampilan mengkoordinasi dan membina tim kerja dalam suatu kelembagaan.
LKMM-TM ini diperuntukkan bagi para mahasiswa minimal semester III, khususnya pengurus bagi pengurus Ormawa yang perlu dibekali dengan berbagai kesiapan dalam menghadapi semester-semester berikutnya yang lebih berat dengan tugas-tugas intra dan ekstra kurikuler, yang harus didukung dengan kedisiplinan, manajemen diri dan kelompok, pengambilan keputusan, dan kemampuan mengungkap gagasan agar dapat lebih berprestasi di banyak bidang dan dapat menyelesaikan studi secara tepat waktu.
“LKMM-TM kali ini dilaksanakan berdurasi 51 Jam yang terdiri atas 6 Materi atau bahan kajian selama kegiatan. Peserta meliputi BPH Ormawa yang telah melalui proses screaning sebelumnya,” jelasnya.
Wakil Rektor 3 Unusida, Ali Masykuri,M.Pd menyampaikan bahwa melalui bekal yang diberikan di dalam LKMM diharapkan mahasiswa sebagai insan dewasa tidak hanya menjadi pemimpin yang baik, tetapi juga yang mempunyai kompetensi yang sesuai dengan tuntutan pembangunan dan masyarakat di masa mendatang.
“Seorang mahasiswa atau lulusan selain dituntut untuk memiliki kompetensi hardskill yang lebih banyak didapatkan pada kegiatan kurikuler juga harus memiliki keterampilan softskill yang diperoleh melalui kegiatan ekstra kurikuler, seperti Ormawa yang menuntut pengetahuan dan keterampilan manajerial,” terangnya.
Dengan demikian, mahasiswa dapat memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan manajerial untuk mengelola berbagai organisasi kemahasiswaan perlu dimiliki oleh para mahasiswa, terutama mahasiswa yang terlibat langsung dan aktif di dalam kepengurusan organisasi kemahasiswaan baik di tingkat program studi, fakultas, maupun di tingkat universitas.
“LKMM-TM merupakan salah satu bentuk upaya untuk memberi bekal bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi diri dan lingkungan sekitarnya,” pungkasnya.
(my)